Intelegensi adalah kemampuan seseorang atau cepat lambatnya
seseorang dalam memecahkan masalah.
Dalam diri manusia ada multiple factor yang menjurus kepada
multiple intelegence yang dicetuskan oleh Thrusthone yaitu sebagai berikut :
1.
Verbal : kemampuan untuk memahami pengertian
yang diucapkan kata-kata
2.
Word : kecakapan dalam menggunakan kata-kata
3.
Number : kecakapan untuk memecahkan masalah
menggunakan angka
4.
Space : kemampuan pandang ruang
5.
Memori : kemampuan mengingat
6.
Perceptual : kemampuan mengamati dan menafsirkan
kesamaan dan perbedaan suatu obyek
7.
Reasoning : kecakapan menemukan dan menggunakan
prinsip-prinsip
Penyebaran intelegensi di
masyarakat :
No.
|
Tingkatan
|
IQ
|
Persentase
|
Predikat dalam masyarakat
|
1
|
Very Superior
|
140 keatas
|
1%
|
Jenius
|
2
|
Superior
|
120-139
|
11%
|
Cerdas
|
3
|
Bright Normal
|
110-119
|
18%
|
Cerdas
|
4
|
Average
|
90-109
|
46%
|
Pintar
|
5
|
Low Average
|
80-89
|
15%
|
Slow Learner
|
6
|
Border Line
|
70-79
|
6%
|
Bodoh
|
Selain dari tingkatan yang telah dijelaskan di atas ada satu
tingkatan diintelegensi yang disebut Mental Retardasi (MR) yaitu usia mental seseorang lebih rendah dari
usia kronologinya.
Mental Retardasi (MR) yang terbagi menjadi 3 yaitu :
1.
MR ringgan / Debil, IQ 60-69, mampu didik
2.
MR sedang / Embisil, IQ 40-59, mampu latih
3.
MR berat / Idiot, IQ 40 kebawah, mampu rawat,
biasanya usia hidupnya pendek